ruminews.id- Kebakaran hutan dahsyat melanda Los Angeles sejak 7 Januari 2025, menyebabkan kerusakan signifikan dan korban jiwa. Data terbaru menunjukkan lebih dari 10.000 bangunan hancur, 11 orang tewas, dan kerugian mencapai Rp2.200 triliun.
Presiden terpilih Donald Trump menanggapi bencana ini dengan menyalahkan Gubernur California, Gavin Newsom, atas penanganan kebakaran tersebut. Trump mengkritik Newsom dan menyarankan agar tidak “memainkan politik apa pun” dalam situasi darurat ini.

Sementara itu, Presiden Joe Biden telah menyetujui deklarasi bencana besar untuk kebakaran hutan di California, yang mencakup wilayah Los Angeles, guna mempercepat bantuan federal dalam upaya pemadaman dan pemulihan pasca-bencana.
Kebakaran ini juga mengancam beberapa lokasi ikonis di Los Angeles, termasuk venue yang direncanakan untuk Olimpiade 2028, seperti Riviera Golf Club dan kampus UCLA. Pihak berwenang terus berupaya keras untuk mengendalikan api dan melindungi aset-aset penting tersebut.
Situasi ini menyoroti tantangan yang dihadapi California dalam menangani bencana alam, serta pentingnya kerjasama antara pemerintah federal dan negara bagian untuk mengatasi dampak kebakaran hutan yang semakin sering terjadi.