ruminews.id – Pengurus Korps HMI-Wati (Kohati) Badan Koordinasi (Badko) HMI Sulawesi Selatan melakukan audiensi dengan jajaran pimpinan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sulawesi Selatan di Makassar, Senin (29/9/2025). Pertemuan ini menghasilkan kesepakatan untuk bersinergi dalam program literasi digital serta mengawal isu perempuan dan anak dalam Rancangan Undang-Undang (RUU) Penyiaran.
Dalam pertemuan tersebut, Ketua Umum Kohati Badko Sulsel, Ita Rosita, menyampaikan bahwa Kohati memiliki program kerja yang sejalan dengan fungsi KPID, khususnya dalam hal edukasi publik.
“Kohati Badko Sulsel siap berkolaborasi dengan KPID Sulsel. Salah satu program kerja kami adalah literasi digital yang menyasar siswa dan masyarakat umum, dan ini bisa menjadi titik sinergi kita,” ungkap Ita Rosita.
Inisiatif ini disambut hangat oleh Ketua KPID Sulsel, Dr. Irwan Ade Saputra, S.Ip., M.Si. Ia menyatakan bahwa pintu kolaborasi sangat terbuka, bahkan sudah ada program dalam waktu dekat yang dapat diintegrasikan dengan Kohati.
“Kami memiliki program KPID Go to School dan Go to Campus yang akan dimulai awal Oktober. Kami sangat terbuka untuk berkolaborasi dengan kelompok Cipayung, termasuk Kohati. Kita bisa membuat diskusi-diskusi dengan menghadirkan tokoh-tokoh perempuan inspiratif,” ujar Dr. Irwan.
Dilanjutkan Oleh Rudi, salah satu Komisioner KPID Sulsel, Rudi, mendorong Kohati untuk mengambil peran aktif dalam isu regulasi penyiaran yang sedang hangat dibahas.
“Kami menyarankan agar Kohati ikut andil dalam merespon RUU Penyiaran, khususnya untuk memastikan perlindungan terhadap perempuan dan anak. Ini bisa diwujudkan dalam bentuk seminar, diskusi publik, atau kajian,” tambah Rudi.
Pertemuan ini menjadi langkah awal yang strategis bagi kedua lembaga untuk memperkuat pengawasan penyiaran partisipatif dan meningkatkan kualitas konten media di Sulawesi Selatan.
Tentang Kohati Badko Sulsel
Korps HMI-Wati (Kohati) adalah badan khusus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) yang berfokus pada pengembangan potensi anggota perempuan (HMI-Wati) di bidang intelektual, kepemimpinan, dan isu-isu keperempuanan. Kohati Badko Sulsel aktif dalam pengkaderan dan advokasi kebijakan publik di tingkat Provinsi Sulawesi Selatan.
Tentang KPID Sulsel
Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sulawesi Selatan adalah lembaga negara independen yang bertugas mengawasi penyelenggaraan penyiaran di wilayah Sulawesi Selatan. KPID bekerja untuk memastikan masyarakat mendapatkan informasi yang layak dan benar melalui konten siaran yang sehat, informatif, dan edukatif.